Lama sekali tak jumpa. Sampai lupa kapan bersua dengan kata. Melukis angan. Menyapa lewat tulisan. Kamu rindu?
Begitupun aku. Rasanya sampai tak mengenal bagaimana mengeja kata. Menyatukannya menjadi susunan paragraf yang elok dibaca. Sampai hati aku lupa ada media yang bisa kutulis seenaknya. Tanpa orang tau siapa penulisnya.
Hai..
Akhirnya aku menulis lagi. Berusaha menyalurkan energi yang menumpuk di kepala. Menuangkannya menjadi cerita. Entah penting atau tidak. Memoriku terbatas merekam semua. Berharap cerita yang kutulis membangun kisahnya sendiri. Yang kelak, ketika ku baca lagi, kenangan itu kembali menari dalam memori.
Emmm..
Jadi, darimana kita mulai cerita ini? Episode kehidupanku merangkak begitu cepat. Banyak sekali yang bahkan tk lagi bisa ku ingat. Hahaha
Segitu sempitnya ruang memoriku 😁
Eh..
Aku berfikir dulu. Nanti kita teruskan percakapan ini.
Bye..